Peraih gelar juara dunia F1 Powerboat 2023, Jonas Andersson tiba di Sumatera Utara (Sumut) pada Sabtu (24/2/2024).
Tak hanya Jonas Andersson, terdapat pula Lavinia Sanzovo dan Alessandro Cavellero yang merupakan official team dari H2O Management yang merupakan promotor internasional F1Powerboat.
Para pebalap tersebut disambut hangat dengan penampilan tari Tor-Tor yang merupakan tarian khas Batak Toba serta pengalungan kain Ulos.
Sementara, Pebalap lainnya akan datang secara bergiliran pada Minggu 25 Februari hingga Jumat 1 Maret 2024, jelang penyelenggaraan F1 Powerboat yang akan digelar pada 2-3 Maret 2024 mendatang.
F1Powerboat 2024 ini akan diikuti oleh 18 pembalap internasional yang berasal lebih dari 10 negara.
F1Powerboat kali ini juga menghadirkan berbagai keistimewaan, salah satunya ialah merupakan race ke-300.
Tak hanya ajang balap internasional, pada gelaran tahun ini akan diselenggarakan pula ajang balap jetski taraf nasional yaitu Aquabike Jetski Indonesia Championship.
Terdapat pula ajang kompetisi perahu naga atau Solu Bolon yang merupakan transportasi kearifan lokal masyarakat setempat.
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, Maya Wanoto menyampaikan selamat datang kepada para pebalap yang sudah sampai di Indonesia.
“Kami berharap para pembalap bisa menikmati perjalanannya serta mendapatkan pengalaman yang mengesankan selama di Indonesia,” ucap Maya Wanoto melalui keterangan rilisnya yang di terima Tribun Medan, Minggu (25/2/2024).
Lebih lanjut, Maya mengatakan, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin memberikan yang terbaik kepada para pebalap selama berada di Indonesia.
Sehingga nantinya, para pebalap bisa memberikan tontonan yang terbaik kepada masyarakat Indonesia, khususnya Toba.
“InJourney dan juga para pemangku kepentingan akan berusaha untuk menyajikan event F1Powerboat yang terbaik, sehingga para pembalap dapat berkompetisi dengan kondusif dan para penonton bisa menikmati event olahraga air internasional ini,” ungkapnya.
Seperti diketahui, pebalap asal Swedia, Jonas Andersson menjadi salah satu pembalap yang akan diperhitungkan saat F1H2O atau F1 Powerboat.
Mengingat dia berstatus juara dunia tahun lalu.Total sudah dua kali dia menjadi juara dunia.
Dalam beberapa tahun terakhir, Jonas terus bersaing di papan atas.
Tapi podium teratas pertama bagi Jonas baru terwujud tahun 2008 di St Pettersburg.
Selanjutnya Jonas semakin diperhitungkan.
Jonas tak pernah keluar dari 10 besar F1H2O selama beberapa musim berkarier.
Catatan terburuknya pada 2014 saat berada di urutan 12 klasemen.
Namun dia berhasil bangkit di tahun berikutnya hingga akhirnya 2019 mulai bersaing di tangga juara.
Namun dia kalah dari Shaun Torrente dan menempati runner up.Tapi tahun 2021, Jonas akhirnya berhasil meraih juara dunia mengalahkan sang rival.
Tahun 2022 Jonas Andersson kembali harus puas menjadi runner up dikalahkan Shaun Torrente yang merebut kembali gelar juara dunianya.
Tahun lalu Jonas sempat melempem saat tampil di Danau Toba dengan hanya meraih 3 poin.
Tapi di seri-seri berikutnya Jonas berhasil meraih hasil terbaik hingga ditahbiskan menjadi juara dunia.
Jonas Andersson mencatat 112 kali start di F1H2O.
Total dia meraih 14 kali podium teratas, 9 kali runner up dan 8 kali di urutan ketiga.
Dia sudah mencatat 764 poin sepanjang kariernya 16 musim.
Musim ini Jonas memerkuat Team Binh Dinh Vietnam.
Dia juga akan turun ke Danau Toba.